Pendahuluan

Cara install Node JS di Fedora 43 terbaru menjadi topik penting bagi developer web dan backend yang ingin mengembangkan aplikasi modern berbasis JavaScript. Node.js adalah runtime JavaScript yang memungkinkan Anda menjalankan kode JavaScript di sisi server, sehingga sangat populer untuk membangun API, aplikasi web real-time, hingga tooling modern seperti Vite, Next.js, dan NestJS.

Pada Fedora 43, proses instalasi Node JS cukup mudah, namun terdapat beberapa metode yang bisa membingungkan pengguna pemula. Jika salah memilih cara instalasi, versi Node JS bisa tidak sesuai atau sulit diperbarui. Oleh karena itu, tutorial ini akan membahas cara install Node JS di Fedora 43 terbaru secara lengkap, aman, dan direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan mendapatkan Node JS versi stabil terbaru, memahami perbedaan metode instalasi, serta mengetahui cara memverifikasi dan mengelola versi Node JS di sistem Fedora 43.

Tools atau Persyaratan

Sebelum memulai proses instalasi, pastikan Anda telah menyiapkan beberapa hal berikut:

  • Sistem operasi Fedora 43 (Workstation atau Server)
  • Akses terminal dan hak akses sudo
  • Koneksi internet yang stabil
  • Pengetahuan dasar penggunaan perintah Linux
  • Akun user non-root (disarankan untuk keamanan)

Tutorial ini fokus pada Fedora 43 terbaru dan sesuai untuk lingkungan pengembangan web maupun backend.

Langkah-langkah Tutorial

Pada Fedora 43, terdapat beberapa metode untuk install Node JS. Di tutorial ini, kita akan membahas metode yang paling umum dan direkomendasikan.

1. Update Sistem Fedora

Sebelum install Node JS di Fedora 43, pastikan sistem Anda dalam kondisi terbaru untuk menghindari konflik dependensi.

1

sudo dnf update -y

Setelah update selesai, disarankan untuk melakukan reboot jika terdapat pembaruan kernel.

2. Install Node JS Menggunakan DNF (Metode Resmi Fedora)

Fedora menyediakan paket Node JS resmi melalui repository DNF. Metode ini cocok jika Anda ingin instalasi cepat dan stabil.

Pertama, cek versi Node JS yang tersedia:

1

sudo dnf info nodejs

Kemudian install Node JS:

1

sudo dnf install nodejs -y

Setelah instalasi selesai, verifikasi versi Node JS dan npm:

1
2

node -v
npm -v

Metode ini biasanya memberikan versi Node JS yang cukup baru, namun terkadang tidak selalu versi LTS terbaru.

3. Install Node JS di Fedora 43 Menggunakan NodeSource (Direkomendasikan)

Jika Anda membutuhkan versi Node JS LTS atau versi tertentu, NodeSource adalah pilihan terbaik.

a. Tambahkan Repository NodeSource

Sebagai contoh, untuk Node JS LTS (20.x):

1

curl -fsSL https://rpm.nodesource.com/setup_20.x | sudo bash -

Jika Anda ingin versi lain (misalnya 18.x atau 22.x), cukup ganti angka versinya.

b. Install Node JS dari NodeSource

1

sudo dnf install nodejs -y

Setelah selesai, cek versi Node JS:

1
2

node -v
npm -v

Metode ini sangat direkomendasikan untuk developer yang membutuhkan stabilitas dan update rutin.

4. Install Node JS Menggunakan NVM (Node Version Manager)

Jika Anda sering berpindah proyek dengan versi Node JS berbeda, NVM adalah solusi terbaik.

a. Install NVM

1

curl -o- https://raw.githubusercontent.com/nvm-sh/nvm/v0.39.7/install.sh | bash

Aktifkan NVM:

1

source ~/.bashrc

b. Install Node JS Menggunakan NVM

Install Node JS versi LTS:

1

nvm install --lts

Gunakan versi tersebut:

1

nvm use --lts

Cek versi aktif:

1
2

node -v
npm -v

Dengan NVM, Anda bisa menginstall dan mengelola banyak versi Node JS di Fedora 43.

5. Verifikasi Instalasi dan Uji Coba

Untuk memastikan Node JS berjalan dengan baik, buat file sederhana:

1

nano test.js

Isi dengan kode berikut:

1

console.log("Node JS berhasil diinstall di Fedora 43");

Jalankan file tersebut:

1

node test.js

Jika output muncul dengan benar, maka proses instalasi berhasil.

Tips dan Troubleshooting

Agar proses install Node JS di Fedora 43 berjalan lancar, perhatikan beberapa tips berikut:

  • Gunakan NodeSource atau NVM untuk versi terbaru dan fleksibel
  • Hindari install Node JS menggunakan banyak metode sekaligus
  • Pastikan PATH environment tidak bentrok
  • Gunakan user non-root saat development

Masalah Umum dan Solusinya

  • node: command not found Pastikan Node JS sudah terinstall dan PATH sudah benar. Coba logout dan login kembali.

  • Versi Node JS tidak sesuai Gunakan node -v untuk cek versi. Jika menggunakan NVM, pastikan versi aktif dengan nvm use.

  • NPM permission error Hindari install package global menggunakan sudo. Gunakan NVM agar aman.

  • Konflik Node JS dari repository Hapus versi lama terlebih dahulu:

    1

    sudo dnf remove nodejs

  • Build error saat install package native Install tools tambahan:

    1

    sudo dnf install gcc-c++ make -y

FAQ

1. Apa cara terbaik install Node JS di Fedora 43? Cara terbaik adalah menggunakan NodeSource atau NVM agar mendapatkan versi Node JS terbaru dan mudah dikelola.

2. Apakah Node JS bawaan Fedora 43 aman digunakan? Aman, namun versinya bisa tertinggal dibandingkan versi LTS terbaru dari NodeSource.

3. Bagaimana cara update Node JS di Fedora 43? Jika menggunakan DNF, jalankan sudo dnf update. Jika menggunakan NVM, gunakan nvm install --lts.

4. Apakah Fedora 43 cocok untuk development Node JS? Sangat cocok. Fedora memiliki sistem modern, update cepat, dan dukungan developer yang baik.

5. Apa perbedaan install Node JS dengan NVM dan DNF? DNF bersifat sistem global, sedangkan NVM fleksibel untuk multi-versi per user.

Kesimpulan

Cara install Node JS di Fedora 43 terbaru tidaklah sulit jika Anda memilih metode yang tepat. Dengan menggunakan DNF, NodeSource, atau NVM, Anda bisa menyesuaikan kebutuhan pengembangan dengan mudah. Tutorial ini memberikan panduan lengkap dari instalasi hingga troubleshooting agar proses berjalan lancar.

Sekarang Anda siap menggunakan Node JS di Fedora 43 untuk membangun aplikasi web, backend API, atau tooling modern. Jangan ragu untuk mengeksplorasi framework JavaScript populer dan tingkatkan skill development Anda ke level selanjutnya.